Mata pemuda itu memandang ke luar jendela. Lautan
terhampar di depan mata. Ombak seolah menari-nari
riang. Sinar matahari memantul-mantul keperakan. Dari
karcis yang ia pegang, ia tahu bahwa feri yang ia
tumpangi bernama Lintas Samudera. Tujuan feri yang
bertolak dari pelabuhan Batam itu adalah pelabuhan Johor
Bahru.
Ia memejamkan mata seraya meneguhkan hatinya.
Ia meyakinkan dirinya harus kuat. Ya, sebagai lelaki ia
harus kuat. Meskipun ia merasa kini tidak memiliki siapa- siapa
lagi. Bagi seorang lelaki cukuplah keteguhan hati
menjadi teman dan penenteram jiwa.
download
TRANSLATE THIS BLOG
chit chat
Friendz
Banner Teman2 gw3
Blog Archive
Top 10 Comment
Dunia tahu, indonesia itu ada
BlogCatalog
8.24.2008
Mahkota Cinta
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Labels
Blogumulus by Roy Tanck and Amanda Fazani
Tukeran L1nx
Cintai aku maka aku akan mencintaimu kembali

0 komentar:
Posting Komentar